Komentar TikTok Berujung Maut: Pemuda di Banyuwangi Meninggal Usai Ditusuk Pakai Karambit

   BANYUWANGI, JATIMPOS –

Sebuah komentar di siaran langsung TikTok berujung pada kematian seorang pemuda di Banyuwangi.

Wirdiyanto (20), warga Desa/Kecamatan Cluring, tewas setelah mengalami luka tusuk di bagian dada dalam insiden berdarah yang terjadi pada Sabtu malam (31/5/2025) di depan sebuah warung di Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran.

Kejadian tragis ini menjadi potret suram tentang bagaimana gesekan di dunia maya bisa menjelma menjadi kekerasan brutal di dunia nyata. Kapolsek Gambiran, AKP Badrodin Hidayat, menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula dari cekcok melalui media sosial TikTok.

“Korban diduga telah menyinggung perasaan seorang wanita berinisial SWE yang sedang melakukan siaran langsung di TikTok. Komen tersebut dilakukan pada hari Kamis lalu saat SWE melakukan live TikTok,” ujarnya, Senin (2/6/2025).

Komentar tersebut memicu kemarahan kekasih SWE, pelaku berinisial KDS (22) asal Kecamatan Pesanggaran. Sehari setelah komentar muncul, SWE bersama tiga rekannya sempat mendatangi korban untuk meminta klarifikasi. Bahkan, sebelumnya mereka telah menggelar panggilan grup yang melibatkan korban, SWE, dan KDS.

Namun, konflik tak berhenti di ruang digital. Saat korban bertemu dengan SWE, KDS datang secara tiba-tiba bersama dua rekannya dengan sepeda motor matik. Tanpa percakapan panjang, KDS langsung menyerang Wirdiyanto dengan senjata tajam jenis karambit.

“Terduga pelaku datang dan langsung menyerang korban menggunakan senjata tajam,” kata AKP Badrodin.

Korban jatuh bersimbah darah dan sempat dilarikan ke RS Ar Rohmah Gambiran. Namun, nyawanya tidak dapat diselamatkan. Pemeriksaan medis menunjukkan luka terbuka di dada kanan korban selebar 8 sentimeter dengan kedalaman 5 sentimeter, serta sejumlah luka lecet di tangan dan pundak.

Polisi segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), mengamankan saksi, serta mengumpulkan alat bukti. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Blambangan untuk keperluan autopsi dan penyelidikan lebih lanjut.

“Terduga pelaku sudah menyerahkan diri pasca kejadian. Untuk penanganan perkaranya diambil alih oleh Satreskrim Polresta Banyuwangi,” tandas AKP Badrodin.


Penulis Kabiro Sumenep Jubriono

Lebih baru Lebih lama